IKNews, KOTAMOBAGU – Promo besar-besaran yang direncanakan oleh toko ritel Jayatex di Kotamobagu, Sulawesi Utara, pada Kamis 1 Mey 2025 akhirnya batal. Ribuan warga tumpah ruah memadati kawasan Jalan Kartini setelah kabar promo heboh menyebar luas di media sosial. Sayangnya, promo yang dinanti justru dibatalkan di detik-detik terakhir karena situasi yang tak terkendali. Akhirnya pengungjung merasa seperti di-prank oleh toko jayatex.
Pemilik Jayatex, Since Male, dengan suara bergetar dan mata berkaca-kaca, menyampaikan pembatalan secara langsung melalui siaran Facebook Live. Duduk di depan loket kasir, ia mengaku takut dan tertekan melihat ribuan calon pembeli berdesakan di luar toko hingga menyebabkan kemacetan parah dan nyaris bentrokan.
“Saya mohon maaf sebesar-besarnya. Situasi di luar dugaan. Jalan penuh sesak, saya tidak berani buka toko. Ini demi keselamatan kita semua,” ucap Since dengan nada emosional.
Kepolisian yang dikerahkan untuk mengamankan lokasi sempat kewalahan mengatur massa yang membludak sejak pagi.
Seorang ibu bahkan diketahui menerobos masuk dan memarahi langsung pemilik toko, membuat situasi makin panas.
“Saya jantungan, saya benar-benar takut,” lanjut Since, sambil menyeka air mata.
Antusiasme warga se-Bolmong Raya (BMR) yang sangat tinggi membuat manajemen Jayatex tak siap mengatur lonjakan pengunjung.
“Sebelumnya tidak pernah seperti ini. Kami tidak menduga akan sebesar ini. Terima kasih atas antusiasme masyarakat, tapi kami terpaksa menunda promo hingga waktu yang belum bisa ditentukan,” tambah Since.
Akibat kejadian ini, arus lalu lintas di pusat pertokoan Kotamobagu lumpuh total selama beberapa jam. Banyak warga yang datang dari luar kota mengaku kecewa berat, namun memahami alasan pembatalan demi keamanan bersama.*
Peliput: Muklas Mamonto