
IKNews, Kuala Tungkal – Suasana religius menyelimuti Alun-Alun Kota Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, pada Jumat malam (25/7/2025), saat ribuan warga dari berbagai penjuru memadati lokasi untuk mengikuti Tabligh Akbar memperingati 1 Muharram 1447 Hijriah.
Hadir sebagai penceramah utama, dai kondang Ustaz Abdul Somad (UAS) mampu menarik antusiasme besar masyarakat. Sejak sore hari, warga tampak mulai memadati kawasan alun-alun yang disulap menjadi ruang ibadah terbuka.
Acara yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat bekerja sama dengan Masjid Ar-Rahmah Kuala Tungkal ini berlangsung dengan khidmat namun tetap semarak. Ribuan jemaah tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan, mulai dari pembukaan hingga tausiyah.
Sejumlah pejabat daerah tampak hadir, termasuk Bupati Tanjung Jabung Barat Anwar Sadat, Wakil Bupati, Ketua DPRD, unsur Forkopimda, hingga jajaran kepala OPD. Dalam sambutannya, Bupati Anwar Sadat menekankan pentingnya menjadikan Tahun Baru Islam sebagai momen refleksi spiritual.
“Ini bukan sekadar acara seremonial, tetapi bagian dari upaya kita memperkuat nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari,” kata Anwar Sadat di hadapan jemaah yang memadati lapangan.
Ia juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah terus mendorong kebijakan yang berakar pada nilai keislaman, seperti pemberdayaan ekonomi umat, penguatan pendidikan agama, hingga optimalisasi zakat dan infak.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, Ustaz Abdul Somad menyampaikan lima poin penting yang disebutnya sebagai bekal hidup dunia dan akhirat. Dengan gaya khasnya yang komunikatif, UAS mengajak umat Islam untuk menjadikan Muharram sebagai momen hijrah — bukan hanya fisik, tetapi juga spiritual.
“Setiap orang punya peran, dan hidup itu penuh ujian. Tapi sabar adalah kuncinya,” ujar UAS, disambut anggukan dan isak tangis sebagian jemaah yang larut dalam suasana.
UAS juga mengingatkan pentingnya menjaga ukhuwah, saling mendoakan dalam kebaikan, dan memperkuat solidaritas sosial.
Tausiyah yang berlangsung lebih dari satu jam itu diwarnai suasana haru. Beberapa warga tampak meneteskan air mata saat doa-doa dipanjatkan, sementara sebagian lain mengangkat tangan dengan khusyuk mengikuti lantunan doa UAS.
Kegiatan ini menjadi salah satu acara keagamaan terbesar yang digelar di Kuala Tungkal tahun ini, sekaligus mencerminkan tingginya antusiasme masyarakat dalam menyambut Tahun Baru Islam. Banyak warga berharap momentum ini dapat menjadi titik awal perubahan ke arah kehidupan yang lebih bermakna secara spiritual dan sosial. (Jun)