IKNews, Kotamobagu – Wali Kota Kotamobagu, Weny Gaib, menerima kunjungan audiensi dari BPJS Ketenagakerjaan Wilayah Provinsi Sulawesi Utara di Ruang Kerja Wali Kota Kotamobagu, Selasa (2/12/2025).
Audiensi tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara Pemerintah Kota Kotamobagu dan BPJS Ketenagakerjaan, khususnya dalam upaya meningkatkan perlindungan dan kesejahteraan tenaga kerja di daerah tersebut.
Dalam pertemuan itu, pihak BPJS Ketenagakerjaan menyampaikan laporan jumlah klaim peserta di Kota Kotamobagu sejak Januari hingga November 2025. Wali Kota Weny Gaib mengapresiasi kontribusi nyata BPJS Ketenagakerjaan terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Artinya, secara ekonomi BPJS Ketenagakerjaan telah memberikan sumbangsih nyata kepada masyarakat,” ujar Weny Gaib.
BPJS Ketenagakerjaan juga memaparkan rencana kerja sama dengan sejumlah pihak, termasuk Kepolisian dan Kejaksaan, untuk melakukan sosialisasi dan edukasi langsung ke perusahaan-perusahaan. Langkah ini bertujuan memastikan seluruh pekerja terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Wali Kota menegaskan pentingnya perlindungan tenaga kerja, terutama bagi pekerja yang berisiko mengalami penyakit akibat pekerjaan. Ia menjelaskan bahwa BPJS Ketenagakerjaan memberikan jaminan pembiayaan apabila pekerja mengalami sakit yang disebabkan oleh faktor pekerjaan.
“Apabila ada pekerja yang mengalami sakit akibat pekerjaan, maka BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan jaminan pembiayaan. Bahkan BPJS juga bekerja sama dengan rumah sakit untuk menanggung biaya yang tidak tercover BPJS Kesehatan. Ini sangat positif bagi perlindungan pekerja,” jelasnya.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota juga mengimbau seluruh pengusaha di Kota Kotamobagu agar memastikan pekerjanya terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
“Kami menganjurkan seluruh pengusaha untuk memastikan para pekerja mereka terlindungi,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Utara, Maulana Ansari Siregar, mengatakan bahwa kunjungan tersebut merupakan agenda silaturahmi sekaligus audiensi, mengingat dirinya baru menjabat sebagai kepala wilayah.
Ia menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Kotamobagu atas dukungan kebijakan, regulasi, dan penganggaran yang diberikan terhadap pelaksanaan program BPJS Ketenagakerjaan.
“Berkat dukungan Pemkot Kotamobagu, total manfaat klaim yang disalurkan kepada masyarakat sejak Januari hingga November 2025 mencapai Rp12,9 miliar. Dari jumlah tersebut, khusus klaim untuk pekerja rentan di Kota Kotamobagu mencapai sekitar Rp500 juta,” ungkap Maulana.
Dalam audiensi tersebut, Wali Kota Kotamobagu turut didampingi Asisten II Setda Pemkot Kotamobagu, Adnan Masinae, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kotamobagu, Sofyan Boulu, serta jajaran BPJS Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Utara. (Mg01)






