IKNews, Kotamobagu – Wali Kota Kotamobagu, dr. Weny Gaib, SpM., menyambut dengan hangat kunjungan kerja Pangdam XIII Merdeka, Mayjen Suhardi, SIP., bersama Ketua Persit Chandra Kirana Daerah Merdeka XIII, Ny. Evi Suhardi, di rumah dinasnya, Rabu (24/9).
Dalam penyambutan yang berlangsung penuh kehormatan, Wali Kota menyampaikan salam adat Mongondow “Dega Niondon Komintan” yang berarti selamat datang. Ungkapan adat ini menjadi simbol penghargaan masyarakat Kotamobagu kepada tamu agung yang berkunjung.
“Atas nama pribadi dan seluruh jajaran Pemerintah Kota Kotamobagu, saya menyampaikan selamat datang kepada Pangdam XIII Merdeka dan Ibu. Kehadiran ini adalah kehormatan besar bagi masyarakat Kotamobagu,” ujar Wali Kota.
Wali Kota juga memaparkan sejarah singkat Kotamobagu sebagai daerah otonom pasca dimekarkan dari Kabupaten Bolaang Mongondow pada tahun 2007. Ia menekankan bahwa meski dihuni masyarakat yang majemuk, Kotamobagu tetap rukun dan kondusif karena menjunjung tinggi nilai religius, adat, dan budaya Mongondow.
“Suasana rukun ini lahir dari penghormatan masyarakat terhadap adat dan budaya. Itu yang terus kita jaga,” tegasnya.
Kehadiran Pangdam XIII Merdeka di Kotamobagu, menurut Wali Kota, bukan sekadar agenda kunjungan kerja, melainkan penguatan sinergi antara pemerintah daerah dan TNI dalam menjaga stabilitas serta memperkokoh persatuan bangsa.
Dengan mengedepankan adat Mongondow dalam penyambutan, Wali Kota Weny Gaib menegaskan bahwa identitas budaya lokal menjadi bagian penting dalam membangun hubungan yang harmonis, sekaligus memberi warna dalam perjalanan menuju cita-cita Indonesia Emas 2045. (Mg01)
