IKNews, Kotamobagu – Pj Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta, S.H., M.Si., menyampaikan pernyataan tegas dalam melawan kekerasan terhadap anak saat menghadiri Sosialisasi Pencegahan Kekerasan Terhadap Anak di SMA Negeri 1 Kotamobagu, Jumat (13/9/2024). Acara ini dihadiri oleh para finalis Nyong dan Noni Sulawesi Utara 2024 serta siswa-siswi SMA/SMK se-Kotamobagu.
Dalam sambutannya, Abdullah menekankan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam melindungi anak-anak dari segala bentuk kekerasan, baik fisik, emosional, maupun seksual. “Kekerasan terhadap anak adalah masalah serius yang mengancam masa depan generasi kita. Pemerintah Kota Kotamobagu berkomitmen untuk melawan segala bentuk kekerasan ini dengan tindakan nyata, baik melalui sosialisasi maupun kebijakan yang melindungi anak-anak,” tegas Abdullah.
Ia juga menyoroti perlunya peningkatan kesadaran masyarakat. “Setiap orang punya tanggung jawab melindungi anak-anak. Kita harus menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi mereka untuk tumbuh dan berkembang. Pemerintah akan terus berupaya mengedukasi masyarakat melalui program-program pencegahan kekerasan anak di sekolah-sekolah, keluarga, dan komunitas,” tambahnya.
Acara ini disambut baik oleh Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Utara, dr. Kartika Devi Kandouw Tanos, MARS, yang juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap hak-hak anak. “Ini adalah tanggung jawab bersama. Kegiatan seperti ini menjadi salah satu cara kita untuk menunjukkan bahwa masa depan anak-anak adalah prioritas utama,” ujarnya.
Pemerintah Kota Kotamobagu berharap, dengan adanya sosialisasi ini, tingkat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perlindungan anak akan semakin meningkat, dan kekerasan terhadap anak dapat diminimalisir.
Reporter: Gie
. Acara ini dihadiri oleh para finalis Nyong dan Noni Sulawesi Utara 2024 serta siswa-siswi SMA/SMK se-Kotamobagu.){kind=link}