IKNews, Kotamobagu – Pemerintah Kota Kotamobagu melalui Dinas Ketahanan Pangan terus melakukan langkah konkret dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pangan. Selasa, 15 Juli 2025, Dinas Ketahanan Pangan bekerja sama dengan Bulog Cabang Bolaang Mongondow menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) Mandiri di depan Kelurahan Gogagoman.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya intervensi terhadap lonjakan harga sejumlah komoditas strategis, sebagaimana arahan Wali Kota dr. Wenny Gaib, Sp.M dan Wakil Wali Kota Rendy Virgiawan Mangkat, S.H., M.H.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Kotamobagu, Piter Sui, dalam laporannya menyebut bahwa GPM kali ini berlangsung sangat efektif. Dalam waktu kurang dari satu jam, seluruh komoditas yang disediakan ludes terjual.
“Beras SPHP seharga Rp11.400 per kilogram sebanyak 250 kg habis terjual, begitu pula minyak goreng Rp17.500 per liter sebanyak 60 liter, dan gula pasir Rp17.500 per kilogram sebanyak 30 kg,” ujar Piter.
Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya telah menjadwalkan pelaksanaan Gerakan Pangan Murah sebanyak tiga kali dalam minggu ini, sebagai bentuk respons cepat terhadap dinamika harga pasar, khususnya pada komoditas beras yang mengalami kenaikan.
Gerakan ini diharapkan mampu memberikan akses pangan terjangkau bagi masyarakat serta menekan gejolak harga di tingkat konsumen.***
