IKNews, Kotamobagu – Pemerintah Kota Kotamobagu melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UMKM (Disdagkop UMKM) menyatakan dukungan penuh terhadap keberadaan SELEVEL Resto & Caffe yang dinilai mampu menghadirkan inovasi sekaligus menjadi teladan dalam penguatan ekosistem UMKM lokal.
Kepala Disdagkop UMKM Kotamobagu, Ariono Potabuga, saat berkunjung bersama jajaran, Kamis (21/8/2025), menyampaikan apresiasi tinggi atas langkah SELEVEL yang tidak hanya fokus pada bisnis kuliner, tetapi juga ikut mendorong pertumbuhan usaha mikro di sekitarnya.
“Makanannya recommended, tempatnya recommended. Lebih dari itu, SELEVEL memberi ruang bagi UMKM lokal untuk memasarkan produk mereka. Ini wujud nyata semangat kebersamaan yang sejalan dengan visi Pemkot Kotamobagu dalam membangun ekonomi kerakyatan,” ujar Ariono.
SELEVEL Resto & Caffe menyediakan etalase khusus untuk kue, jajanan, dan produk lokal lainnya, sehingga menjadi jembatan antara pelaku UMKM dan konsumen. Langkah ini mendapat apresiasi Pemkot sebagai model kolaborasi yang perlu diperluas di Kotamobagu.
Tak hanya itu, SELEVEL juga berkontribusi dalam penyerapan tenaga kerja lokal, dengan merekrut warga sekitar sebagai pramusaji, koki, hingga staf pendukung.
“Usaha ini memberikan dampak sosial yang sangat positif, karena membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemkot tentu akan selalu mendukung langkah-langkah seperti ini,” tambah Ariono.
Apresiasi tersebut sejalan dengan tren pertumbuhan UMKM di Sulawesi Utara yang semakin pesat. Data BPS mencatat, jumlah usaha mikro dan kecil meningkat signifikan dari 44.308 unit pada 2022 menjadi 60.961 unit pada 2023, dengan tenaga kerja yang terserap melonjak hingga 113.996 orang.
Ariono menegaskan, Pemkot Kotamobagu terus mendorong hadirnya pelaku usaha yang berjiwa inklusif dan berkelanjutan.
“SELEVEL telah memberi contoh nyata bagaimana bisnis kuliner bisa tumbuh bersama masyarakat. Pemkot mendukung penuh agar model seperti ini terus berkembang, karena inilah wajah ekonomi masa depan Kotamobagu,” tutupnya.***
Reporter: Gie
