Beranda Daerah Kotamobagu Mantan Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara Beri Klarifikasi Terkait Kontroversi Mobil...

Mantan Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara Beri Klarifikasi Terkait Kontroversi Mobil Dinas Alphard

229
0
Tatong Bara

IKNews, Kotamobagu – Mantan Wali Kota Kotamobagu, Ir Hj. Tatong Bara, akhirnya memberikan klarifikasi terkait kontroversi seputar penggunaannya atas Mobil Dinas (Mobnas) jenis Toyota Alphard. Mobnas tersebut seharusnya telah dipindahtangankan ke Penjabat Wali Kota Kotamobagu, DR Drs Asripan Nani.

Dalam keterangan kepada awak media, Tatong menyatakan bahwa Mobil Dinas Alphard seharusnya akan dia beli. “Sebelum masa bakti saya sebagai Walikota Kotamobagu berakhir, BPKD Pemkot Kotamobagu menyampaikan bahwa setiap pejabat negara yang akan berakhir masa jabatannya dapat melakukan pembelian Asset pemerintah berupa Kendaraan Dinas, dengan mengacu pada Peraturan Pemerintah No 27 Tahun 2014, Peraturan Pemerintah No 84 Tahun 2014, Pemendagri No 19 Tahun 2016, dan Peraturan Pemerintah No 20 Tahun 2022,” ungkap Tatong dalam klarifikasinya.

Tatong menambahkan bahwa selama kurun waktu 15 tahun, yakni 5 tahun saat dirinya menjabat sebagai Wakil Walikota dan 10 tahun sebagai Walikota, dirinya belum pernah menggunakan hak untuk pembelian asset Pemerintah sesuai dengan ketentuan yang ada.

“Untuk perlu diketahui, Mobil Alphard tersebut sedang dalam proses pengurusan administrasi untuk pembelian barang milik daerah, yang dilakukan Pemerintah Kotamobagu kepada saya. Maka pada hari Minggu tanggal 24 September 2023, kendaraan tersebut masih saya gunakan pada saat serah terima jabatan di Manado pada hari Senin, 25 September 2023,” jelasnya.

Tatong mengaku kaget bahwa pada hari Selasa, 26 September 2023, atau sehari setelah serah terima jabatan, dirinya mendengar adanya polemik tentang keberadaan mobil dinas tersebut.

“Pada saat itu, saya menyampaikan melalui pesan WhatsApp kepada Bapak Pj Walikota berupa permohonan maaf karena saya masih berada di Manado dan kendaraan saya akan dikembalikan hari ini atau malam nanti. Setelah itu, saya menghubungi kepala BPKD untuk menyerahkan Mobil Alphard tersebut, dan Alhamdulillah kendaraan tersebut telah diterima BPKD Kotamobagu dalam keadaan baik,” tuturnya.

Olehnya, Tatong pun memohon maaf jika persoalan Mobnas Alphard tersebut sempat berpolemik. “Saya memohon maaf kepada Bapak Pj Walikota beserta jajaran Pemerintah Kota Kotamobagu. Juga yang utama, saya memohon maaf kepada masyarakat Kota Kotamobagu yang saya cintai atas adanya polemik ini. Insya Allah, saya akan selalu berusaha taat asaz,” tutupnya.***

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini