
IKNews, BOLTIM – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melaksanakan Assessment Center Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Sekretaris Daerah, yang berlangsung di Kantor Regional XI BKN Manado, mulai Selasa, 24 Juni 2025. Kegiatan ini digelar sebagai bagian dari komitmen kuat kepala daerah dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang profesional, terbuka, dan berbasis sistem merit.
Pelaksanaan seleksi terbuka ini menjadi perhatian khusus Bupati Boltim, Oskar Manoppo, S.E., M.M, dan Wakil Bupati, Argo V. Sumaiku, sebagai langkah strategis memastikan jabatan tertinggi di lingkungan birokrasi diisi oleh figur yang memiliki kapasitas, integritas, dan visi kepemimpinan yang sejalan dengan arah pembangunan daerah.
“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa setiap jabatan strategis, termasuk posisi Sekretaris Daerah, harus melalui proses yang transparan dan kompetitif. Birokrasi Boltim harus diisi oleh SDM yang profesional dan siap bekerja untuk rakyat,” tegas Bupati Oskar Manoppo.
“Jabatan Sekda adalah jantungnya manajemen pemerintahan. Oleh karena itu, kami ingin memastikan proses seleksi berjalan objektif, berdasarkan kapasitas, bukan kedekatan. Ini prinsip dasar pemerintahan yang sehat,” tambah Wakil Bupati Argo V. Sumaiku.
Kegiatan ini diikuti oleh lima orang peserta dan akan berlangsung selama tiga hari, hingga Kamis, 26 Juni 2025. Penilaian dilakukan secara menyeluruh oleh tim asesor dari Badan Kepegawaian Negara (BKN), yang terdiri dari:
Dr. Purwanto, M.M.– Assessor Ahli Utama
Ni Komang Ety Hertiani, S.E., Ak., M.M – Assessor Ahli Madya
Dr. Akhmad Syauki, S.H., M.H – Kepala BKN Regional XI Manado
Seluruh proses mengacu pada regulasi nasional, antara lain:
UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara yang telah diperbarui menjadi UU Nomor 20 Tahun 2023, serta Permenpan RB Nomor 15 Tahun 2019 tentang tata cara pengisian JPT secara terbuka dan kompetitif.
Seleksi terbuka ini juga merupakan bentuk keseriusan kepemimpinan Oskar–Argo dalam menata birokrasi yang efektif dan menjunjung tinggi prinsip meritokrasi. Jabatan Sekretaris Daerah sebagai jabatan karier tertinggi dalam birokrasi, diharapkan dapat diisi oleh sosok yang mampu menjadi penggerak utama reformasi dan pelayanan publik yang lebih berdampak.
“Kami ingin membangun birokrasi yang kuat di isi oleh orang-orang terbaik, bukan sekadar yang dikenal, tetapi yang mampu memberi hasil,” tutup Bupati Oskar.
Dengan terlaksananya tahapan seleksi ini, Pemkab Boltim menunjukkan komitmen berkelanjutan untuk memperkuat fondasi pemerintahan yang bersih, kompeten, dan berpihak kepada masyarakat.*
Peliput: Muklas