IKNews, BOLTIM – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) melaksanakan Forum Perangkat Daerah dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029. Kegiatan berlangsung di Aula Lantai III Kantor Bupati dan dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi Umum, Hardiman Pasambuna, mewakili Bupati Oskar Manoppo.
Forum ini menjadi bagian strategis dari proses perencanaan pembangunan daerah, yang mengedepankan pendekatan teknokratik dan partisipatif untuk menjamin sinergi antar perangkat daerah serta integrasi terhadap arah kebijakan nasional dan visi misi kepala daerah.
Dalam sambutan tertulis Bupati Oskar Manoppo yang dibacakan oleh Asisten III, ditegaskan bahwa RPJMD 2025–2029 merupakan fase awal dari implementasi RPJPD 2025–2045, dengan visi besar:
“Bangkit Bekerja Membangun Desa Menuju Bolaang Mongondow Timur Sejahtera dan Berkelanjutan.”
“Bangkit berarti keluar dari ketertinggalan dan bergerak maju. Bekerja adalah bentuk pelayanan total kepada masyarakat. Sejahtera dan Berkelanjutan menjadi tujuan akhir pembangunan yang inklusif dan berwawasan lingkungan,” demikian kutipan sambutan Bupati.
Kegiatan ini diikuti oleh peserta yang terdiri dari para kepala perangkat daerah dan pejabat perencana, serta dibuka dengan laporan Kepala Bappeda Boltim, Ir. James H.D. Kinontoa. Forum ini bertujuan untuk mempertajam indikator kinerja, menyelaraskan program dan kegiatan lintas sektor, serta mengidentifikasi kebutuhan pendanaan berdasarkan pagu indikatif.
Bupati melalui sambutannya menekankan bahwa penyusunan RPJMD harus mampu menghasilkan dokumen yang akuntabel, adaptif terhadap perubahan kebijakan, dan selaras dengan kebutuhan riil masyarakat. Forum ini menjadi ruang strategis untuk menampung masukan dari seluruh perangkat daerah sebagai dasar penyempurnaan dokumen RPJMD yang berkualitas.
“Saya berharap forum ini bukan sekadar formalitas, melainkan menjadi momentum konsolidasi bersama dalam menyusun arah pembangunan Boltim yang lebih progresif dan berkelanjutan,” tegas Bupati dalam sambutan tertulisnya.
Forum Perangkat Daerah menjadi tahapan penting untuk memastikan kesinambungan dan ketepatan perencanaan pembangunan jangka menengah, sesuai dengan arah transformasi daerah yang diusung pemerintah kabupaten.*
Peliput: Muklas
