Firji Beeg, Putra Pertama Boltim Jadi Paskibraka Nasional, Disambut Bupati dan Wabup di Aula Mapalus

oleh -14 Dilihat
Gambar: Bupati Boltim Oskar Manoppo dan Wakil Bupati Argo V. Sumaiku bersama Firji Beeg, siswa SMAN 1 Kotabunan, yang mencatat sejarah sebagai putra pertama Boltim menjadi Paskibraka Nasional di Istana Negara pada HUT ke-80 RI, (22/8/2025) (Foto:Muklas).

IKNews, BOLTIM – Sebuah momen penuh kebanggaan tercipta ketika Bupati Bolaang Mongondow Timur, Oskar Manoppo, bersama Wakil Bupati, Argo V. Sumaiku, menghadiri acara penerimaan Paskibraka Tingkat Nasional di Aula Mapalus, Kantor Gubernur Sulawesi Utara, Jumat (22/8/2025).

Dalam acara tersebut, Firji Beeg, siswa SMAN 1 Kotabunan, resmi disambut sebagai putra daerah pertama asal Kabupaten Boltim yang berhasil menorehkan sejarah dengan menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Istana Negara pada Upacara HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Turut hadir mendampingi, orang tua dan kakak Firji Beeg, Kepala Badan Kesbangpol Boltim, serta Kabid Kesbangpol. Kehadiran penuh dari Pemerintah Kabupaten Boltim menunjukkan dukungan yang kuat terhadap generasi muda yang berprestasi hingga level nasional.

Bupati Oskar Manoppo menyampaikan bahwa pencapaian Firji Beeg bukan hanya kebanggaan pribadi dan keluarga, tetapi juga kebanggaan seluruh masyarakat Boltim.

“Hari ini kita menyaksikan sejarah baru. Firji Beeg telah membuktikan bahwa putra-putri Boltim mampu bersaing di level tertinggi nasional. Ini menjadi motivasi besar bagi generasi muda untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama daerah,” ujar Bupati.

Sementara itu, Wakil Bupati Argo V. Sumaiku menambahkan bahwa keikutsertaan Firji Beeg sebagai Paskibraka Nasional adalah bukti nyata bahwa dengan disiplin, kerja keras, dan dukungan semua pihak, generasi Boltim mampu melangkah jauh.

“Pemerintah Kabupaten akan terus memberikan perhatian serius terhadap pembinaan generasi muda, termasuk lewat Kesbangpol dan kerja sama dengan berbagai pihak, agar prestasi seperti ini semakin banyak lahir dari Boltim,” ungkap Wabup.

Acara penerimaan ini juga menjadi simbol penghargaan negara terhadap putra-putri terbaik yang telah bertugas di Istana Negara. Bagi masyarakat Boltim, momen ini tidak hanya menjadi catatan sejarah, tetapi juga penguat semangat untuk terus bangkit, maju, dan berdaya saing.*

Peliput: Muklas

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.