Boltim Lirik Teknologi Tanpa Energi untuk Atasi Masalah Sampah Akut

oleh -92 Dilihat
Gambar: Tim Pemkab Boltim meninjau proses produksi incinerator sebagai upaya mencari solusi pengelolaan sampah berkelanjutan, Rabu, 17 September 2025. Foto : Humas Pemkab Boltim.

IKNews, BOLTIM – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) menempatkan pengelolaan sampah sebagai prioritas strategis pembangunan. Hal ini terlihat dari langkah Bupati Oskar Manoppo yang melakukan kunjungan ke fasilitas produksi mesin incinerator di Jakarta, Rabu (17/9/2025).

Bukan tanpa alasan. Sampah di Boltim kian menggunung, sementara infrastruktur pengelolaannya belum memadai. Mesin incinerator yang ditinjau diklaim mampu mengatasi persoalan ini dengan kemampuan menghancurkan 3–4 ton sampah per 8 jam, tanpa listrik dan bahan bakar.

“Teknologi ini menarik karena tidak bergantung pada energi luar. Cocok untuk daerah seperti kami yang sebagian wilayahnya belum terjangkau jaringan listrik stabil,” ungkap Bupati Oskar.

Namun, Pemkab tak ingin membeli kucing dalam karung. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Harris P. Sumanta, menyebut bahwa uji coba ini merupakan bagian dari due diligence menyeluruh.

“Kami ingin tahu apakah teknologi ini benar-benar layak diterapkan, baik secara teknis maupun ekonomis,” ujarnya.

Dengan tekanan pada efisiensi dan keberlanjutan, Boltim tampaknya tidak ingin terjebak pada solusi setengah hati. Jika hasil evaluasi positif, ini bisa jadi langkah awal menuju sistem pengelolaan sampah berbasis teknologi yang mandiri dan ramah lingkungan.* (Mg-02)

 

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.