IKNews, BOLMUT – Penjabat Bupati Bolaang Mongondow Utara Sirajudin Lasena, SE., M.Ec.Dev yang diwaklili oleh Sekretaris Daerah Bolaang Mongondow Utara dr. Jusnan C. Mokoginta, MARS membuka secara resmi kegiatan Rapat Desiminasi dan Evaluasi RTL Audit Kasus Stunting Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Tahun 2023, Prokopim (01/11/2023) bertempat di Aula Bapelitbang.
Dalam sambutannya Sekertaris Daerah Bolmut dr. Jusnan C. Mokoginta, MARS menyempaikan bahwa peningkatan kualitas manusia Indonesia merupakan salah satu misi sebagaimana tertera pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 dengan salah satu indikator target adalah Prevalensi Stunting (Pendek dan Sangat Pendek) pada balita yaitu 14 persen pada tahun 2024.
“Indikator Prevalensi Stunting juga merupakan indikator Tujuan Pembangunan Berkesinambungan (TPB)/Sustainabel Development Goals (SDGS), khususnya pada tujuan kedua yaitu menghilangkan kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik serta meningkatkan pertanian berkelanjutan, target 2.2.1 prevalansi stunting (pendek dan sangat pendek) pada anak di bawah lima tahun/balita,” ujarnya.
Lebih lanjut, dalam pelaksanaan strategis nasional percepatan penurunan stunting juga disusun rencana aksi nasional melalui pendekatan keluarga beresiko stunting. Rencana aksi nasional tersebut mencakup:
1) Penyediaan Data Keluarga Beresiko Stunting.
2) Pendampingan Keluarga Beresiko Stunting.
3) Pendampingan Semua Calon Pengantin/Calon Pasangan Usia Subur (PUS).
4) Surveilans Keluarga Berisiko Stunting dan.
5) Audit Kasus Stunting.
Selain itu Lasena menyampaikan, audit stunting bertujuan untuk mencari penyebab terjadinya kasus stunting sebagai upaya pencegahan terjadinya kasus serupa. Sehingga dengan adanya kegiatan diseminasi hari ini kita bisa mengetahui penyebab stunting di daerah yang kita cintai ini, dan rencana tindak lanjut apa yang akan kita laksanakan kedepannya.
“Tujuan rapat pada hari yaitu mengetahui hasil audit stunting yang telah dilaksanakan tim audit stunting Kabupaten Bolaang Mongondow Utara dan mengupayakan intervensi kepada balita yang terindekasi stunting untuk bersama-sama mendapatkan solusi yang sesuai dengan tugas pokok masing-masing perangkat daerah yang tertuang dalam TPPS Kabuapaten Bolaang Mongondow Utara,” tegasnya.
Turut Hadir, Sekretaris Perwakilan BKKBN Sulut Laidy Deiby Ante SPd MAP, Serta Jajaran, Dokter Spesialis Anak dr. Hubert Ignatius Tatara SP.A, Pimpinan OPD Terkait, Kepala Kantor Kemenag Bolmut atau yang mewaklili, para Kepala Puskesmas, para Camat, dan Sangadi.*
Reporter : Jefry
