IKNews, BOLMUT – Jalan Trans Sulawesi tepatnya di Desa Biontong I telah terjadi kasus pelemparan mobil yang mengakibatkan korban luka-luka.
Kejadian ini sontak membuat resah para pengendara yang melintas di jalur Trans Sulawesi.
Pihak Kapolsek Bolangitang saat dikonfirmasi membenarkan kejadian yang masuk kategori Tindak Pidana penganiayaan tersebut.
Kapolsek Bolangitang AKP Junaidi Chandra Pulukadang mengatakan, kejadian pada Sabtu, 17 Desember pukul 02.00 dinihari di jalan Trans Sulawesi Desa Biontong I Kec. Bolangitang Timur kab. Bolmut.
“Korban warga Desa Huangobotu Kec. Dungingi Kota Gorontalo merupakan sopir mobil yang alami kecelakaan,” ungkapnya.
Kapolsek Junaidi mengatakan, pihaknya telah mendapatkan informasi dari sejumlah saksi atas kasus tersebut.
Untuk kronologis disampaikan Kapolsek Junaidi, pelapor sedang mengendarai mobil dari arah Manado menuju Gorontalo, tiba-tiba seseorang melempar sebongkah batu yang mengenai kaca depan mobil.
“Batu tersebut mengenai pipi dan bahu sebelah kiri pelapor dan mengakibatkan korban hilang kendali. akhirnya Mobil menabrak pohon di sebelah kanan jalan Trans Sulawesi,” tuturnya.
Kapolsek menambahkan, barang bukti saat ini sudah diamankan pihak Polsek.
“Pelaku saat ini dalam proses pengejaran aparat kepolisian,” kata Pulukadang.
Menurut Kapolsek, pelaku saat ini sudah teridentifikasi berdasarkan sejumlah keterangan saksi dan barang bukti.
“Dari keterangan saksi – saksi sudah mengarah ke pelaku, kami terus lakukan lidik,” kata AKP. Junaidi Chandra Pulukadang. “Batu tersebut mengenai pipi dan bahu sebelah kiri pelapor dan mengakibatkan korban hilang kendali. akhirnya Mobil menabrak pohon di sebelah kanan jalan Trans Sulawesi,” tuturnya.
Kapolsek menambahkan, barang bukti saat ini sudah diamankan pihak Polsek. “Pelaku saat ini dalam proses pengejaran aparat kepolisian,” kata Pulukadang.
Menurut Kapolsek, pelaku saat ini sudah teridentifikasi berdasarkan sejumlah keterangan saksi dan barang bukti.
“Dari keterangan saksi – saksi sudah mengarah ke pelaku, kami terus lakukan lidik,” kata AKP. Junaidi Chandra Pulukadang.
Reporter : Rocky