Traktor Baru di Bolmong: Harapan Baru Petani, Bukti Nyata Perhatian Pemerintah

oleh -14 Dilihat
Gambar: Bupati Bolaang Mongondow, Yusra Alhabsyi, menyerahkan langsung bantuan dua unit traktor dari Pemprov Sulut kepada kelompok tani di Bolmong Rabu, 1 Oktober 2025. Bantuan ini disebut sebagai bukti nyata perhatian Gubernur Sulut, Mayjen Purn Yulius Selvanus, terhadap sektor pertanian di daerah. Foto: Hasdy/TCo.

IKNews, BOLMONG — Dua unit traktor mungkin terdengar biasa. Tapi bagi para petani di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), bantuan ini adalah jawaban atas kebutuhan mendesak yang selama ini mereka suarakan—dan akhirnya didengar.

Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen (Purn) Yulius Selvanus, menyalurkan bantuan dua unit traktor kepada kelompok tani di Bolmong, sebuah langkah kecil dengan dampak besar. Bantuan itu diserahkan langsung oleh Bupati Bolmong, Yusra Alhabsyi, dalam sebuah kegiatan penyerahan alat dan mesin pertanian (Alsintan), Rabu, 1 Oktober 2025.

Tapi acara itu bukan sekadar simbolik. Di hadapan para petani, Bupati Yusra menyampaikan ucapan terima kasihnya dengan nada yang lebih dari formalitas. Ia menyebut bantuan ini sebagai “bukti nyata bahwa pemerintah provinsi benar-benar hadir untuk petani, bukan hanya dalam wacana.”

“Traktor ini bukan hanya alat. Ini simbol keberpihakan. Ini bukti bahwa pemerintah provinsi tidak melupakan desa-desa dan petani kecil,” tegas Yusra, disambut tepuk tangan para petani.

Ia menambahkan, traktor ini akan membantu kelompok tani menekan biaya produksi, mengolah lahan lebih cepat, dan tentunya mendongkrak hasil panen. Tapi lebih dari itu, ia berharap bantuan ini menjadi pemicu semangat bagi petani untuk terus maju, mandiri, dan inovatif.

Yusra juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah kabupaten dan provinsi dalam memperkuat sektor pertanian. Menurutnya, kerja sama semacam ini akan menjadi fondasi penting dalam mewujudkan Bolmong sebagai lumbung pangan andalan Sulawesi Utara.

“Kita tidak bisa bicara ketahanan pangan kalau petani kita tertinggal. Bantuan ini adalah langkah maju. Tapi pekerjaan kita belum selesai. Kita harus terus berinovasi dan memastikan petani kita punya akses ke teknologi, informasi, dan pasar,” ujarnya.* (Mg-01)

Tinggalkan Balasan

No More Posts Available.

No more pages to load.