IKNews, TANJABBAR – Empat posisi strategis di lingkungan Polres Tanjung Jabung Barat mengalami pergeseran dalam rotasi jabatan yang berlangsung pada Senin (13/10). Mutasi ini mencerminkan strategi pembinaan karier di tubuh Polri sekaligus bentuk penyegaran dalam penanganan isu-isu kamtibmas dan narkotika di wilayah tersebut.
Kapolres Tanjab Barat AKBP Agung Basuki, S.I.K., M.M., yang memimpin langsung upacara pergantian jabatan tersebut, menyatakan bahwa rotasi ini adalah bagian dari kebijakan organisasi untuk memperkuat kinerja satuan.
“Mutasi bukan hanya soal karier, tapi juga penyegaran manajemen dalam menjawab tantangan yang berkembang, terutama terkait keamanan dan peredaran narkoba,” ujarnya.
Dua posisi yang diganti merupakan sektor yang krusial dalam kerja kepolisian: Satuan Intelijen dan Keamanan (Intelkam), serta Satuan Reserse Narkoba (Resnarkoba).
AKP Wildan Indra P., S.I.K., M.Si., yang sebelumnya menjabat sebagai Kasat Intelkam, kini ditugaskan sebagai Kapolsek Trawas, Polres Mojokerto, Jawa Timur. Penggantinya, Iptu Prayitno, S.H., diharapkan membawa pendekatan baru dalam membaca dinamika sosial dan keamanan wilayah.
Sementara itu, di sektor narkotika, pergantian dinilai signifikan mengingat Tanjab Barat merupakan salah satu wilayah yang cukup rawan dalam distribusi narkoba di jalur pesisir timur Sumatra.
Iptu Eka Putra Yuliesman Koto, S.H., M.H., yang selama ini menangani banyak kasus narkotika, dipromosikan menjadi Kasat Reskrim Polres Merangin. Jabatannya kini diisi oleh AKP Agus Alexander Purba, S.H., M.H., yang sebelumnya menjabat Kapolsek Pengabuan.
Dalam pergeseran internal lainnya, AKP Binsar Halomoan Tamba, S.H., dipromosikan sebagai Kasat Samapta, dan Iptu Maulana Hasyim Aryo, S.Tr.K., diangkat sebagai Kapolsek Pengabuan.
Seluruh pejabat baru menandatangani Pakta Integritas sebagai bentuk komitmen moral dan profesional. Penandatanganan ini bukan sekadar formalitas, melainkan penegasan bahwa jabatan dalam institusi Polri bukan hanya soal struktur, tetapi juga integritas dalam pelayanan publik.
Kapolres Agung Basuki mengingatkan para pejabat baru agar senantiasa memegang teguh tanggung jawab yang telah dipercayakan.
“Yang paling penting adalah tanggung jawab yang diamanahkan harus dijunjung tinggi dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” tegasnya.
Kapolres juga memberikan apresiasi kepada para pejabat lama atas kontribusi mereka selama bertugas di Polres Tanjab Barat.
“Mereka telah membuktikan dedikasi dan profesionalisme, sehingga layak diberi kepercayaan di tempat baru. Pengalaman mereka di sini akan jadi bekal penting dalam tugas berikutnya,” ucapnya.
Mutasi kali ini menjadi pengingat bahwa rotasi di tubuh Polri bukan semata-mata agenda rutin, tetapi juga respons terhadap kebutuhan lapangan, tantangan wilayah, dan semangat perbaikan berkelanjutan dalam pelayanan terhadap masyarakat.* (Mg-02)
