IKNews, GORONTALO – Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail kembali menunjukkan taringnya sebagai pemimpin visioner! Dalam High Level Meeting (HLM) Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) yang digelar di Hotel Aston Selasa 24 Juni 2025, Gusnar secara tegas menggugah semangat para pejabat dan pemangku kepentingan untuk bergerak cepat menuju transformasi digital keuangan daerah.
“Demokratisasi dan digitalisasi sudah di depan mata. Kita tak bisa lari, kita harus adaptif! Kalau lambat, kita bukan cuma tertinggal—kita bisa terlindas!” tegas Gusnar, disambut tepuk tangan meriah peserta forum.
Gusnar menyoroti urgensi sistem keuangan berbasis digital sebagai tulang punggung transparansi dan efisiensi birokrasi. Ia menegaskan bahwa digitalisasi bukan lagi pilihan, tapi kebutuhan mutlak.
Bahkan, menurutnya, potensi peningkatan pendapatan daerah melalui opsen pajak digital bisa jauh lebih besar dari sebelumnya—dengan pembagian yang lebih fleksibel dan menguntungkan daerah.
Tak tanggung-tanggung, Gusnar juga menginstruksikan percepatan pembangunan infrastruktur digital hingga ke pelosok seperti Kabupaten Pohuwato dan peningkatan kapasitas SDM di lingkup pemerintahan.
“Ini era kolaborasi, kita butuh semua pihak: dari pemda hingga perbankan, untuk wujudkan digitalisasi total demi Gorontalo yang lebih maju dan transparan,” ujarnya penuh semangat.*
Peliput: Alwi Kakoe