Kotamobagu – Tim juri Inovative Government Award (IGA) tahun 2020, akhirnya mengumumkan nama-nama pemenang lomba IGA untuk kategori perangkat daerah, dan juga kategori umum, pada Kamis (02/07/2020).
Dari informasi yang didapat media ini. Untuk kategori perangkat daerah, ide aplikasi yang diberi nama SIMPELKAN CEPATU (Sistem Pelayanan Akta Kematian Cepat dan Tepat Waktu) milik Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disudkcapil) menduduki peringkat I dalam penilaian tim juri. Dimana, aplikasi tersebut disusul dengan aplikasi KINALANG (Klinik Aspirasi Layanan dan Pengaduan) milik Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) sebagai peringkat kedua. Sementara di peringkat ketiga ada aplikasi milik Puskesmas Gogagoman, yang diberi nama Si Pepen Sehat (Sistem Pendaftaran dan Pelayanan Kesehatan), disusul dengan aplikasi JEMARIKU (Jejaringan Masyarakat Agrowisata Mandiri Kotamobagu) milik.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menduduki peringkat IV. Untuk peringkat kelima ada aplikasi milik Dinas Pendidikan yang diberi nama Si Pantas (Sistem Informasi Manajemen Penanganan Anak Tidak Sekolah/ ATS), sementara di peringkat keenam ada ide inogvasi dari Dinas Pertanian, berupa Pengembangan Kawasan Pertanian Organik dan Agrowisata Klaster Kopi.
Selain kategori perangkat daerah, tim juri juga mengumumkan para pemenag IGA tahun 2020 untuk kategori umum. Dimana, ide mesin pemecah kemiri milik Kadriyanto Mokoagow mendapatkan peringkat pertama, disusul dengan ide Ubah Air Kelapa Menjadi Pupuk Organik yang idenya dikembangkan oleh Juhari Tri Atmojo sebagai peringkat kedua, serta Aplikasi Masjid Pobundayan yang dikembangkan oleh Arpan Parutang mendapatkan rangking ketiga.
Di peringkat keempat, ada ide dari Literasi Bahasa Mongondow yang dikembangkan oleh tim BMR Fox, sementara di peringkat kelima ada Startup Satu Plus.com yang dikembangkan oleh tim satu plus, disusul peringkat keenam dari ide milik Ainur Rofik yakni Bank Jelantah.
