IKNews, KAUR – Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Hasil Penghitungan perolehan suara Pilkada Serentak 2024 tingkat Kabupaten Kaur pada hari ini Senin 02/12/2024 dilaksanakan serta tuntas tampa hambatan .dan tercepat sepanjang sejarah berdirinya kabupaten Kaur.
Rapat pleno digelar di Gedung Serba Guna Pemda Kaur. Acara dibuka sekitar pukul 09.00 WIB dan tuntas sekitar pukul 17.00 WIB dan dibuka oleh Ketua KPU Kaur Mukhlis Aryanto, S.Kom, MAP, serta dihadiri oleh 4 komisioner KPU Kaur yakni Jailani, Toni Kuswoyo, Didi Iswandi dan Ujang Radiosaili. Serta Sekretaris KPU Rusdan Tafsiri dan jajaran.
Hadir juga Bawaslu Kaur yang dipimpin langsung oleh Ketua Muslihuddin, ST, kordiv Penindakan dan Pelanggaran, Hendra Gunawan, S.Kom dan Kordiv Humas dan Parmas Bawaslu Kaur, Titi Firda, SH.I.
Selain di hadiri oleh Bawaslu sebagai pengawas, hadir juga undangan lain, diantaranya Ketua DPRD Kaur, Perwakilan kapolres Kaur, perwakilan Dandim 0408, perwakilan Kajari Kaur, dan para pejabat di lingkup Pemda Kaur.
Dalam rapat pleno ini hanya dihadiri saksi dari paslon nomor urut 1 Helmi Hasan-Mian untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu. Namun untuk pemilihan bupati Kaur hanya dihadiri oleh saksi paslon nomor urut 2 Gusril Pausi-Abdul Hamid.
Hasil rekapitulasi perhitungan perolehan suara untuk pemilihan bupati dan wakil Bupati Kaur terdapat 79.369 suara sah dan 1.529 suara tidak sah. Dari jumlah suara sah tersebut, pasangan calon nomor urut 2 Gusril Pausi – Abdul Hamid memperoleh 41.441 suara sah.
Disusul Pasangan calon nomor urut 3 Sulman – Denny Setiawan yang meraih 20.936 suara sah. Kemudian pasangan calon nomor urut 1 Herlian Muchrim – Nuprizal Jandra yang meraih 16.992 suara sah.
Sementara itu, hasil rekapitulasi perhitungan perolehan suara untuk pemilihan gubernur dan wakil gubernur Bengkulu terdapat 78.230 suara sah dan 2.685 suara tidak sah.
Untuk perolehan pasangan calon nomor urut 1 Helmi Hasan-Mian meraup 39.663 suara sah. Sedangkan pasangan calon nomor urut 2 Rohidin Mersyah-Meriani meraih 38.567 suara sah.
“Meskipun untuk pemilihan gubernur surat suara tidak sah juga cukup tinggi mencapai 2 ribu lebih surat suara. Sedangkan untuk pemilihan bupati dan wakil bupati mencapai 1 ribu lebih surat suara tidak sah,” tambahnya.
Ketua KPU Kaur Mukhlis Aryanto mengatakan bahwa tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Kaur 2024 ini cukup tinggi, dan tercepat dalam sejarah ungkapnya saat di mintai keterangan di sela kesibukannya.*
Peliput: Rozi
