IKNews, Bolsel – Tim pemenangan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bolsel nomor urut 01, Arsalan Makalalag dan Hartina Badu (MADU), menegaskan telah mengantongi bukti kuat atas dugaan kecurangan pasangan calon nomor urut 02, Iskandar Kamaru dan Deddy Abdul Hamid (IDEAL). Bukti tersebut akan segera dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
“Kami punya banyak bukti pelanggaran, mulai dari foto, video, hingga rekaman suara. Semua ini cukup untuk menunjukkan bahwa Paslon nomor 02 telah melakukan pelanggaran serius. Kami tidak akan tinggal diam,” ujar Ketua Tim Pemenangan MADU, Albahri Duaulu, Senin (25/11/2024).
Albahri mengungkapkan bahwa dugaan kecurangan tersebut melibatkan intimidasi terhadap masyarakat oleh aparat pemerintah seperti camat dan Sangadi untuk memenangkan Paslon IDEAL. Ia juga menilai tindakan tersebut sebagai pelanggaran terstruktur, sistematis, dan masif (TSM) yang mencederai prinsip demokrasi.
“Kami tidak hanya mengumpulkan bukti, tapi juga memastikan semua pelanggaran ini dibawa ke jalur hukum. Pilkada harus berjalan jujur dan adil, bukan dipenuhi ancaman dan manipulasi,” tegasnya.
Ia memastikan laporan ke Bawaslu akan segera diajukan untuk meminta tindak lanjut. “Kami percaya hukum akan berpihak pada kebenaran. MADU akan terus berjuang demi Pilkada yang bersih,” imbuhnya.
Tim MADU juga mengimbau kepada para pendukungnya untuk tetap tenang dan tidak gentar menghadapi ancaman. “Kami minta simpatisan tetap solid. Jangan takut dengan tekanan. Kemenangan ada di depan mata,” pungkas Albahri.
Bukti yang dikantongi Tim MADU kini menjadi sorotan publik, seiring memanasnya persaingan Pilkada Bolsel yang melibatkan dua pasangan calon dengan strategi yang berbeda.***
, menegaskan telah mengantongi bukti kuat atas dugaan kecurangan pasangan calon nomor urut 02, Iskandar Kamaru dan Deddy Abdul Hamid (IDEAL). Bukti tersebut akan segera dilaporkan ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).){kind=link}