Beranda Hukum & Kriminal Polda Sulut Gelar Pelatihan Pra Operasi Mantap Praja Pengamanan Pilkada Serentak 2024

Polda Sulut Gelar Pelatihan Pra Operasi Mantap Praja Pengamanan Pilkada Serentak 2024

101
0
Gambar: Polda Sulut Gelar Pelatihan Pra Operasi Mantap Praja Pengamanan Pilkada Serentak 2024, (7//8/2024).

IKNews, MANADO – Polda Sulawesi Utara menggelar pelatihan pra-operasi kepolisian kewilayahan dengan sandi Mantap Praja Samrat 2024.

Kegiatan digelar di Manado Convention Center (MCC), 7-9 Agustus 2024, dibuka oleh Kapolda Sulut Irjen Pol Yudhiawan, dan dihadiri oleh Wakapolda Brigjen Pol Bahagia Dachi, para PJU Polda, dan 728 personel dari perwakilan Satker di Polda Sulut.

Menurut Kapolda, kunci kelancaran pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024 adalah kesiapan, simulasi, tata kelola, dan kerja sama seluruh stakeholder terkait untuk mencapai tujuan Pilkada 2024 yang lebih lancar, aman, tertib, dan relatif rendah konflik.

“Jika dilihat dari tugas pokok Polri maka aspek tata kelola Pilkada menjadi salah satu tanggung jawab kita dalam hal menjamin dan menjaga terlaksananya pilkada serentak dengan aman dan kondusif,” ujar Irjen Pol Yudhiawan.

Pelatihan yang digelar ini lanjutnya, bertujuan untuk menyamakan pola pikir dan pola tindak serta SOP bagi personel Polri yang bertugas dalam operasi kepolisian kewilayahan Mantap Praja Samrat 2024 dalam rangka pengamanan Pilkada tahun 2024.

“Latpraops ini juga bertujuan meningkatkan kemampuan dan keterampilan personel Polri yang bertugas dalam kegiatan operasi kepolisian kewilayahan Mantap Praja Samrat 2024 sehingga dapat memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat secara optimal,” lanjutnya.

Juga katanya, untuk menyinergikan seluruh personel yang terlibat dalam operasi kepolisian secara bersama-sama untuk mencapai tujuan operasi yang telah ditetapkan.

Kepada seluruh personel yang terlibat latpraops, Kapolda berharap untuk melaksanakan latihan dengan sebaik-baiknya agar dapat mengaplikasikannya dalam tugas.

“Komunikasikan dan koordinasikan dengan seluruh komponen pelaksana Pilkada sehingga sinergi dan kerjasama terjalin. Laksanakan tugas secara profesional dan proporsional dengan selalu menjunjung tinggi HAM. Hindari arogansi personel di lapangan,” pungkasnya.*

Peliput: Muklas

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini