IKNews, LABUHANBATU – Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu berkolaborasi dengan Kodim 0209/LB menyalurkan bantuan hibah alat dan mesin pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani dan gabungan kelompok tani. Bantuan berupa Hand Traktor sebanyak 5 unit, Hand Prayer Manual 5 buah, dan pompa air sebanyak 5 unit diserahkan secara simbolis oleh Pelaksana Tugas Bupati Labuhanbatu Hj. Ellya Rosa Siregar, S.Pd, MM di halaman Makodim 0209/LB jalan Pramuka Padang Matinggi Kecamatan Rantau Utara. Selasa (04/05).
Penyerahan disaksikan oleh Dandim 0209/LB Letkol Inf. Yudi Ardyan Saputro, Kasdim 0209/LB, Para perwira dan para Babinsa Kodim 0209/LB, para Asisten Setdakab, para pimpinan OPD, dan para penerima bantuan.
Penyerahan bantuan tersebut guna mendukung Kelompok Tani dan Gabungan Kelompok Tani untuk memperluas areal tanam dalam rangka upaya khusus antisipasi darurat pangan di Kabupaten Labuhanbatu.
Plt. Bupati Ellya Rosa Siregar berharap dengan adanya bantuan alsintan ini mampu meningkatkan produksi dan produktivitas pertanian serta meningkatkan indeks pertanian.
” Bila selama ini hanya mampu panen satu sampai dua tahun sekali, maka dengan di berikannya bantuan hand traktor dan pompanisasi, dapat meningkatkan panen menjadi tiga kali dalam satu tahun “, tuturnya.
Lebih lanjut Plt. Bupati berpesan kepada para penerima bantuan untuk dapat menjaga dan merawat keutuhannya, sehingga dapat difungsikan dengan baik.
” Selain itu, iringilah penggunaan teknologi mesin ini dengan perawatan lahan pertanian, seperti penggunaan pupuk dan sebagainya, agar ketahanan pangan di Kabupaten Labuhanbatu dapat terjaga”, pesan Plt.Bupati Labuhanbatu.
Dikesempatan yang sama Dandim 0209/LB Letkol Inf Yudi Ardiyan Saputro menyampaikan kegiatan ini adalah kegiatan lanjutan yang sebelumnya telah dilaksanakan optimasi lahan di desa Meranti Paham, Sie Rakyat, Sungai Rakyat dan Sei Plancang, yang sampai sekarang ini masih berjalan.
“Perintah ini turun karena pimpinan, yang mana beliau mengatakan saat ini kita dalam darurat pangan”.ujar Dandim.
Menurutnya, Alat yang diserahkan hari ini merupakan pemberian, bukan hadiah, dan itu yang harus dipertanggungjawabkan oleh penerima, dengan harapan memberikan kesejahteraan kepada petani, yang awal mulanya IP2 menjadi IP3.
“Jika itu terlaksana Otomatis kesejahteraan Koptan terbantu dan darurat pangan akan terkikis jika kita bisa bekerjasama”. Ucap Yudi Ardiyan.
Dijelaskan Dandim, Semua ini tidak terlepas dari upaya kerja pemerintah daerah, meskipun TNI yang bekerja, inilah bukti TNI berkolaborasi dengan pemerintah untuk kesejahteraan petani di masyarakat Labuhanbatu.
” Kepada Gapoktan maupun Poktan kiranya hal ini bisa dimaksimalkan dan di pertanggung jawabkan sehingga bisa mengenai sasaran kesejahteraan petani, dan darurat pangan bisa kita hadapi bersama “, pungkasnya.
Sementara Ketua kelompok tani Desa Sei Rakyat Suyanto menyampaikan , dengan adanya bantuan ini kiranya para petani dapat meningkatkan produksi pertanian khususnya pertanian padi di Labuhanbatu.
” Semoga nantinya kami mampu meningkatkan indeks pertanian yang sebelumnya dua kali setahun menjadi tiga kali setahun “, kata Suyanto. (Heri)
