IKNews, MANADO– Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) menetapkan Hari Raya Idul Fitri atau 1 Syawal 1445 Hijriah di Indonesia jatuh pada hari Rabu 10 April 2024..
Penetapan tersebut berdasarkan hasil sidang Isbat penentuan awal Syawal 1445 H yang dipimpin langsung Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Dengan demikian, masyarakat muslim Indonesia bisa melaksanakan sholat Idul Fitri
Gema takbir berkumandang dan hampir ribuan umat muslim mengikuti sholat Idul Fitri bertempat di Masjid Awal Agung Fathul Mubien Manado.
Sholat Idul Fitri yang bertindak sebagai Imam dapak Yaser Lasama dan Khotib KH.Yaser Bachmid dan juga di hadiri bapak Walikota Manado Andrei Angou,Wakil Walikota manado Richard Sualang bersama ibu kepala kantor Departemen Agama Manado ibu Hj. Rogaya Udin, M.Pd. bersama dengan jajaran dari pemkot manado.
KH,Yaser Bachmid bertindak sebagai khotib menyampaikan khutbah Idul Fitri dengan judul “Menjaga Konsistensi Amallah Romadlon”.
momentum Idul Fitri ini bisa menjadikan umat muslim menjadi pribadi yang lebih baik, menjadi pribadi yang memiliki integritas, yaitu menjadi hamba berakhlakul karimah yang selalu menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. “Karena kita harus menyadari bahwa Allah SWT mengetahui apa yang kita perbuat dan apa yang ada dalam isi hati dan pikiran kita. Marilah kita bersihkan dan jaga hati kita dari penyakit-penyakit hati yang bisa merusak keimanan,” tambahnya.
Walikota mewakili pemerintah mengucapkan selamat Idul Fitri bagi umat Muslim yang sudah melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh dan menahan hawa nafsu,menahan semua godaan dan semoga kembali ke hari yang Fitri tutupnya.
Seluruh rangkaian ibadah sholat Idul Fitri diakhiri dengan jabat tangan dan saling memaafkan bersama bapak Walikota dan Wakil Walikota dengan seluruh jamaah yang sudah melaksanakan sholat Idul Fitri.
Reporter :Fikri Manzanaris