IKNews, KENDAL – Usaha keras yang dilakukan oleh kedua orang tua Khusnul Fatimah dalam mendidik untuk menjadikannya seorang atlit bulu tangkis membuahkan hasil yang sangat memuaskan, pasalnya, dalam usia yang dibilang masih cukup dini, Khusnul sudah bisa meraih berbagai macam kejuaran yang cukup membanggakan bagi kedua orang tuanya.
Seperti yang baru saja diraihnya, Khusnul Fatimah mampu meraih juara 1 Bulu tangkis dalam ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal yang diikuti dari berbagai peserta dari seluruh SMP yang ada di Kabupaten Kendal.
Tak hanya kedua orang tua Khusnul Fatimah saja yang merasa bangga akan prestasi yang diraihnya, melainkan dari SMP N 1 Kaliwungu yang menjadi tempat dia menimba ilmu juga ikut bangga.
Seperti yang disampaikan Kepala Sekolah SMPN 1 Kaliwungu Agus Suwanto, S.Pd. M.Pd saat dikonfirmasi melalui telefon WhatsApp Rabu 27/06/2023 menjelaskan, jika dirinya turut bangga dengan apa yang sudah diraih oleh para anak didiknya dalam lomba olahraga yang diadakan dari kabupaten, apalagi dari beberapa lomba yang diadakan, anak didiknya bisa meraih juara 1.
“Saya turut bangga dengan apa yang sudah diraih oleh para anak didik Saya, karena sudah berhasil mengharumkan nama dari SMPN 1 Kaliwungu, dari jumlah siswa yang kami kirim sebanyak 4 orang, Alhamdulillah mereka bisa mendapatkan juara 1 di bulutangkis, juara 3 di ajang tri lomba, dan juara 3 di cabang pencak silat,” terangnya.
Agus mengharapkan, kedepan untuk anak didiknya lebih giat lagi dalam mengembangkan potensi keterampilan yang dimilikinya, agar bisa melangkah untuk menjuarai lomba panca nasional bahkan dunia, harapnya.
Sementara itu, Jamuji ayah dari Khusnul Fatimah saat dikonfirmasi menjelaskan, jika dirinya merasa bangga dengan apa yang sudah diraih putrinya, karena usaha yang selama ini dia usahakan dalam mendidik anaknya perlahan lahan sudah membuahkan hasil yang memuaskan, tuturnya.
Tak berhenti sampai di situ saja, Jamuji berharap, untuk anaknya bisa lebih giat lagi dalam berlatih, dan jangan bangga dengan apa yang sudah diraihnya sekarang, agar kedepan bisa melangkah lagi tidak hanya di tingkat kabupaten melainkan ke kancah nasional dan dunia, harapnya.*
Reporter : Isti
