IKNews, BOLMONG — Penjabat (Pj) Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong), Ir Limi Mokodompit MM, secara resmi buka Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Risiko yang digagas oleh Inspektorat Bolmong bekerjasama dengan BPKP perwakilan Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
Diketahui, kegiatan digelar di ball room Hotel Sutan Raja Kotamobagu, diikuti oleh Pimpinan OPD serta jajarannya, Selasa (09/05/2023) siang tadi.
Pj Bupati Limi Mokodompit dalam sambutannya menyampaikan, Bimtek ini dilekasanakn dengan tujuan untuk meminimalisir resiko yang berpotensi terjadinya dampak negatif di setiap instansi lingkup Pemkab Bolmong.
“Bimtek Manajemen Resiko ini, tujuannya untuk mengidentifikasi resiko yang berpotensi akan memberi dampak negatif dalam pelaksanaan program dalam suatu organisasi dalam hal ini pemerintahan, yang dikhawatirkan akan mengganggu pencapaian suatu tujuan,” ujar Limi Mokodompit.
Oleh sebab itu, menurut Limi Mokodompit, pentingnya pelaksanaan Bimtek tersebut dengan dasar pelaksanaan sesuai Peraturan Pemerintah nomor. 60 Tahun 2008 tentang sistem pengendalian intern pemerintah.
“Dalam peraturan tersebut menjelaskan bahwa pimpinan instansi pemerintah wajib menerapkan manajemen risiko, melalui pelaksanaan workshop manajemen risiko hari ini. Oleh sebab itu, saya minta semua pimpinan OPD dan seluruh peserta workshop, agar dapat mengikuti kegiatan ini dengan serius dan sungguh – sungguh agar dalam pelaksanaan program dan kegiatan nanti agar memperoleh hasil yang optimal,” ucap Limi.
Diakhir sambutannya Bupati menyampaikan ucapan terima kasih serta apresiasi kepada pihak penyelenggara dan peserta Bimtek.
“Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi sekaligus ucapan kepada BPKP sulawesi utara telah bekerja sama dengan pemerintah kabupaten Bolaang Mongondow melalui inspektorat daerah dimana kegiatan saya anggap penting dan strategis,” ujar Bupati.
Diketahui, dalam kesempatan ini pula, Bupati menyerahkan hasil penilaian kinerja kepada OPD dengan 14 kategori di zona hijau, 1 merah dan sisanya kuning.
Reporter: Matt Nasaru
